1. Berdusta dalam jual-beli dan perdagangan. Rosululloh bersabda: "penjual dan pembeli masih dalam status memilih (antara meneruskan akad perdagangan atau tidak) selama keduanya belum berpisah, jika keduanya berbuat jujur dan saling terbuka maka jual beli mereka akan DIBERKAHI adapun jika mereka BERDUSTA dan saling menutup-nutupi maka akan DIHILANGKAN keberkahan jualbeli mereka" (Muttafaqun 'alaihi) 2. Berdusta untuk membuat manusia TERTAWA. "celakalah bagi orang yang berDUSTA agar menjadikan manusia TERTAWA karenanya. CELAKALAH Baginya, CELAKALAH baginya!" (HR. Abu daud, nasaai, tirmidzi) 3. Dusta kapada anak-anak. "Abdulloh bin 'amir berkata Suatu hari ibuku memanggilku & waktu itu Rosululloh sedang duduk di rumah kami. Ibuku berkata: kesinilah nak, ibu kasih sesuatu, maka Nabi berkata kepada ibuku: apa yang akan kamu berikan kepada anakmu? Ibu mnjwb: kurma. Kemudian Nabi bersabda: "jka engkau tidak memberikan apa-apa kepada anakmu maka itu merupakan suatu keBOHONGAN/DUSTA" (HR. Abu daud). semoga bermanfaat......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar